Tuesday, July 15, 2014

"Pesan Untuk Indonesia Damai"

Wednesday 16 July 2014, zarkamil@gmail.com


Nature Messages For Indonesia
Indonesia pada tanggal 9 Juli 2014 telah melakukan pemilihan umum presiden 2014. Dimana semua Warga Negara Indonesia mempunyai hak pilih untuk memilih calon presiden dan calon wakil presiden 2014 untuk menentukan masa depan Indonesia lima tahun kedepan.
Sebelum tanggal 9 Juli, kita sebagai masyarakat Indonesia ikut serta dalam sosialisasi dan kampanye-kampanye masing-masing capres-cawapres baik itu sebagian kalangan sebagai tim sukses/simpatisan/relawan yang secara suka rela mempromosikan capres dan cawapresnya masing-masing.
Akan tetapi yang menjadi permasalahan kita pada waktu itu, kebanyakan kita disibukkan dengan kampanye-kampanye hitam (black campaign) yang diluncurkan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab dari kedua kubu.
Black campaign yang diluncurkan kepada capres nomor urut 1 yaitu isu tentang HAM (Hak Asasi Manusia), tidak tanggung-tanggung mereka yang tidak bertanggung jawab memfitnah Bpk. Prabowo Subianto sebagai dalang dari penculikan aktivis-aktivis pada waktu itu. Padahal kalau kita mau bijaksana dalam menyikapinya, bahwa sudah ada Kepres (Keputusan Presiden) No. 62 Tahun 1998 disertai dengan Surat Mensekneg (Menteri Sekertaris Negara) yang intinya menyatakan bahwa Bpk. Prabowo Subianto tidak bersalah pada kasus penculikan tahun 1998, tetapi kubu lawan tetap bersih kukuh menyatakan bahwa Prabowo bersalah dengan dasar surat DKP, padahal kalau kita berkacamata pada aspek hukum, DKP bukanlah produk hukum sebagaimana yang diatur dalam Pasal 7 UU No. 10 Tahun 2004 tentang Peraturan Perundang-undangan. Sedangkan kampanye hitam yang menerjang capres nomor urut 2 yaitu mengenai isu SARA (Suku Bangsa, Ras dan Agama) tetapi sangat disayangkan kubu dari nomor urut 2 ini menuding Hatta Rajasa yang membiayai tabloid SARAnya JKW-JK, padahal belum tentu itu Hatta Rajasa, bisa saja itu juga merupakan strategi politik yang dilakukan oleh oknum kubu JKW-JK yang tidak bertanggung jawab untuk meraih simpati dari masyarakat.
Oleh karena itu banyak tim sukses/simpatisan/relawan dari kedua kubu yang menyuarakan kampanye damai/Fun Campaign. Seperti kubu dari capres dan cawapres No. 1 Bpk. Prabowo Subianto & Hatta Rajasa yang merilis kampanye damainya. (Ganjar Kamaludin Kamil)

Check this out :



Sumber Gambar : Facebook Prabowo Subianto
by : Ganjar Kamaludin Kamil