Friday, October 17, 2014

FAKTA UNIK DARI DUNIA FLORA "Photo-Photo Tanaman Yang Dapat Tumbuh Diluar Habitatnya"

Photo-Photo Tumbuhan Yang Dapat Tumbuh Diluar Habitatnya

Tumbuhan dan Tanaman merupakan salah satu makhluk yang hidup di Dunia kita ini, rata-rata setiap orang mempunyai opini bahwa tanaman sama dengan tumbuhan begitupun sebaliknya, "akan tetapi apakah anda tahu apa perbedaannya tumbuhan dan tanaman?" menurut Wikipedia "Tanaman adalah beberapa jenis organisme yang dibudidayakan pada suatu ruang atau media untuk dipanen pada masa ketika sudah mencapai tahap pertumbuhan tertentu, sedangkan tumbuhan adalah sesuatu yang muncul atau tumbuh dari permukaan bumi".
Dengan kata lain Tanaman "sengaja" ditanam, sedangkan tumbuhan adalah sesuatu yang muncul atau tumbuh karena hukum alam dengan haknya Sang Pencipta "Alloh SWT".
Ternyata tumbuhan itu merupakan cerminan dari keadaan lingkungan disekitarnya. Seorang ahli Ekologi bernama Clements "menyatakan bahwa setiap tumbuhan adalah alat pengukur bagi keadaan lingkungan hidup tempat ia tumbuh".
Akan tetapi tahukah anda, bahwa terdapat beberapa jenis tumbuhan yang hidup dan tumbuh di lingkungan yang ekstrim/diluar habitatnya? penulis tidak tahu pasti mengenai jenis tumbuhan apasaja yang dapat hidup diluar habitatnya, maka dengan ini penulis posting photo-photo tumbuhan yang dapat tumbuh diluar habitatnya, Maha Suci Alloh yang telah menciptakan semua ciptaannya.

Check this out :























Sumber : Uniqpost & Wikipedia Ensiklopedia
By : Ganjar Kamaludin Kamil

Monday, October 13, 2014

Makanan Berkualitas "Empat Sehat Lima Sempurna"

EMPAT SEHAT LIMA SEMPURNA

Makanan berkualitas bukanlah dinilai dari harganya yang mahal, tampilan makanannya yang mewah, dan di restoran manakah kita makan.
Empat Sehat Lima Sempurna
Makanan yang berkualitas adalah makanan yang mengandung gizi seimbang (bergizi) dan tentusaja mempunyai kandungan protein, karbohidrat, dan vitamin yang cukup bagi tubuh kita. hal tersebut biasa disebut dengan "EMPAT SEHAT LIMA SEMPURNA".
Sudah lama kita mendengar dan mengenal tentang slogan empat sehat lima sempurna, "EMPAT SEHAT LIMA SEMPURNA" terdiri dari makanan pokok, lauk pauk, sayur-mayur, buah-buahan, dan yang terakhir susu.
  • Makanan Pokok (Makanan Pokok terdiri dari jenis makanan yang mengandung karbohidrat, diantaranya yaitu : Nasi, Jagung, Kentang, Sagu, Gandum, dan jenis Umbi-umbian lainnya).
Nasi
Jagung
Jagung (Zea mays ) adalah salah satu tanaman pangan penghasil karbohidrat yang terpenting di dunia, selain gandum dan padi. Bagi penduduk Amerika Tengah dan Selatan, bulir jagung adalah pangan pokok, sebagaimana bagi sebagian penduduk Afrika dan beberapa daerah di Indonesia. Di masa kini, jagung menjadi komponen penting pakan ternak. Penggunaan lainnya adalah sebagai sumber minyak pangan dan bahan dasar tepung maizena. Berbagai produk turunan hasil jagung menjadi bahan baku berbagai produk industri, seperti bioenergi, industri kimia, kosmetika, dan farmasi.
  • Lauk Pauk (Makanan Lauk Pauk terdiri dari jenis makanan yang mengandung protein, diantaranya yaitu : Ikan, Daging, Telur, Tempe, Tahu, dan jenis makanan yang berprotein lainnya).
    Ikan salmon mempunyai segudang manfaat diantaranya salmon mengandung Nutrisi Asam Amino yang berfungsi menjaga kesehatan persendian, memaksimalkan fungsi insulin, mencegah inflamasi dalam saluran pencernaan, mengandung Asam lemak Omega-3 yang berfungsi menunjang kesehatan fungsi otak dan mencegah penuaan mata. Penyakit Alzheimer pun bisa dicegah dengan makan ikan salmon. Salmon juga mempunyai tingkat protein yang tinggi, mengandung zat besi, kalsium, selenium, vitamin A, B, dan D. Semua nutrisi itu berperan dalam pembentukan jaringan, rambut, enzim, hormon, dan kuku.
    Dengan mengkonsumsi ikan salmon dapat mencegah/mengobati penyakit kardiovaskular, radang sendi, dan diabetes. Ikan salmon juga ampuh mencegah penggumpalan darah dalam tubuh
    Ikan Salmon
    Selain ikan salmon, lauk pauk yang tak kalah penting dan berprotein lainnya adalah daging ayam. Daging ayam didapatkan dari ayam ternak yaitu unggas yang paling banyak diternak di dunia. Daging ayam selalu dihidangkan sebagai makanan dalam berbagai cara.

    Daging Ayam
    Manfaat makan daging ayam bagi kesehatan jelas sangat tinggi, karena daging ayam mengandung protein tinggi, serta vitamin dan mineral.
    Hasil penelitian yang dilakukan oleh USDA menyatakan bahwa 100 g daging ayam mengandung air (65 g), energi (215 kkal), protein (18 g), lemak (15 g), lemak jenuh (4 g), kolesterol (75 mg), kalsium (11 mg), besi (0,9 mg), magnesium (20 mg), fosfor (147 mg), kalium (189 mg), natrium (70 mg), dan seng (1,3 mg).
    Di antara vitamin dalam daging ayam antara lain vitamin C, vitamin B1 (hiamin), riboflavin, niacin, vitamin B-6 (pyridoxamine), folat, vitamin B-12, vitamin A, vitamin E (tocopherol), vitamin D dan vit  K.
  • Sayur Mayur (Sayur Mayur merupakan jenis makanan yang banyak mengandung vitamin, nutrisi, zat besi, kalium, kalsium, dan sebagian jens sayur mengandung zat antioksidan yang baik bagi tubuh manusia).
Sayur Mayur
Masakan Sayur Mayur
Sayur Brokoli
  • Buah-Buahan (Buah-buahan merupakan jenis makanan yang terkenal mempunyai banyak manfaat bagi tubuh manusia, disamping kaya akan vitamin dan serat, buah-buahan juga mengandung zat positif seperti zat besi, zat asam positif, fosfor).
Buah-Buahan
Buah-Buahan
  • Susu (susu memiliki banyak fungsi dan manfaat. Susu membantu pertumbuhan bagi manusia dari mulai usia dini sampai usia dewasa (usia pertumbuhan). Sementara itu, untuk orang lanjut usia, susu membantu menopang tulang agar tidak keropos. Susu secara alami mengandung nutrisi penting, seperti bermacam-macam vitamin, protein, kalsium, magnesium, fosfor, dan zinc, pendapat lain menambahkan bahwa susu mengandung mineral dan lemak).
Minuman : Susu (Milk)

Information : Wikipedia Ensiklopedia & Diolah Dari Berbagai Sumber
By : Ganjar Kamaludin Kamil

Friday, October 10, 2014

BAB IV PUASA

Puasa / Saum (bahasa Arab: صوم) artinya menahan diri dari makan, minum dan segala perbuatan yang bisa membatalkan puasa, mulai dari terbit fajar hingga terbenamnya matahari, dengan syarat tertentu untuk meningkatkan ketakwaan seorang muslim. Berpuasa (saum) merupakan salah satu dari lima Rukun Islam. Saum secara bahasa artinya menahan atau mencegah.

 Syarat wajib puasa ada empat yaitu :
  1. Beragama Islam
  2. Berakal sehat
  3. Baligh (sudah cukup umur)
  4. Mampu melaksanakannya.
Syarat sah puasa ada empat yaitu :
  1. Islam (tidak murtad)
  2. Mummayiz (dapat membedakan yang baik dan yang buruk)
  3. Suci dari haid dan nifas (khusus bagi wanita)
  4. Mengetahui waktu diterimanya puasa.
Rukun puasa ada tiga yaitu :
  1. Islam
  2. Niat berpuasa
  3. Meninggalkan segala hal yang membatalkan puasa dari terbit fajar hingga terbenam matahari.

A.    Puasa Wajib (Puasa Bulan Ramadhan)
Surat Al Baqarah Ayat 183-184, yang membahas tentang ibadah Puasa Ramadhan. Alloh SWT berfirman :
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِينَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُون
Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kalian agar kamu bertakwa” (QS. Al Baqarah: 183)

شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِي أُنْزِلَ فِيهِ الْقُرْآنُ هُدًى لِلنَّاسِ وَبَيِّنَاتٍ مِنَ الْهُدَى وَالْفُرْقَانِ
Bulan Ramadhan adalah bulan bulan diturunkannya Al Qur’an. Al Quran adalah petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang bathil)” (QS. Al Baqarah: 185)

B.     Puasa Sunnat
1.      Puasa Hari Senin dan Kamis (Yaumul Isnain & Yaumul Khomis) 
Dari Aisyah Radhiyallahu 'Anh, mengatakan : “Bahwasannya Nabi Shallallahu 'Alaihi Wasallam memperbanyak puasa pada hari Senin dan Kamis.” (H.R. Al-Tirmidzi, Al-Nasai dan Ibnu Majah. Hadits ini dishahihkan Al-Albani).
Saat beliau ditanya tentang puasa hari Senin, beliau menjawab :
ذَاكَ يَوْمٌ وُلِدْتُ فِيهِ وَيَوْمٌ بُعِثْتُ أَوْ أُنْزِلَ عَلَيَّ فِيهِ
Itu adalah hari aku dilahirkan dan hari aku diutus atau (awal) diturunkan Al-Qur'an kepadaku.” (HR. Muslim)
Saat beliau ditanya tentang puasa hari Senin dan Kamis, beliau menjawab:
ذَانِكَ يَوْمَانِ تُعْرَضُ فِيهِمَا الْأَعْمَالُ عَلَى رَبِّ الْعَالَمِينَ فَأُحِبُّ أَنْ يُعْرَضَ عَمَلِي وَأَنَا صَائِمٌ
Keduanya adalah hari dihadapkannya amal-amal kepada Rabbul ‘Alamin (Allah). Karenanya aku suka saat amalku dibawa kepada-Nya aku dalam keadaan berpuasa.” 
(H.R. Al-Tirmidzi, Al-Nasai dan dishahihkan Syaikh Al-Albani).
2.      Puasa Bulan Syawal
Barangsiapa yang telah melaksanakan puasa Ramadhan, kemudian dia mengikutkannya dengan berpuasa selama 6 (enam) hari pada bulan Syawal, maka dia (mendapatkan pahala) sebagaimana orang yang berpuasa selama satu tahun.”  (H.R. Ahmad, Abu Dawud, dan Muslim).
3.      Puasa Bulan Muharram (Assyura)
Dari Abu Hurairah ra., dia berkata : Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam bersabda :
“Seutama-utama puasa setelah Ramadlan ialah puasa di bulan Muharram, dan seutama-utama shalat sesudah shalat fardhu, ialah shalat malam.” (H.R. Muslim no. 1163)
Dari Abu Qatadah Al Anshari radhiallahu anhu, dia berkata:
أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ سُئِلَ عَنْ صَوْمِ يَوْمِ عَاشُورَاءَ فَقَالَ 
يُكَفِّرُالسَّنَةَ الْمَاضِيَةَ
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam pernah ditanya mengenai puasa pada hari ‘Asyura, beliau menjawab : “Ia akan menghapus dosa-dosa sepanjang tahun yang telah berlalu."
(H.R. Muslim no.1162)
4.      Puasa Nabi Daud. as.
Dari ‘Abdullah bin ‘Amr bin Al ‘Ash, ia berkata : bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mengatakan padanya,
أَحَبُّ الصَّلاَةِ إِلَى اللَّهِ صَلاَةُ دَاوُدَ عَلَيْهِ السَّلاَمُ وَأَحَبُّ الصِّيَامِ إِلَى اللَّهِ صِيَامُ دَاوُدَ ، وَكَانَ يَنَامُ نِصْفَ اللَّيْلِ وَيَقُومُ ثُلُثَهُ وَيَنَامُ سُدُسَهُ ، وَيَصُومُ يَوْمًا وَيُفْطِرُ يَوْمًا

Sebaik-baik shalat di sisi Allah adalah shalatnya Nabi Daud ‘alaihis salam. Dan sebaik-baik puasa di sisi Allah adalah puasa Daud. Nabi Daud dahulu tidur di pertengahan malam dan beliau shalat di sepertiga malamnya dan tidur lagi di seperenamnya. Adapun puasa Daud yaitu puasa sehari dan tidak berpuasa di hari berikutnya.”
(H.R. Bukhari, Muslim, dan Sahih Muslim).
5.      Puasa bulan Sya’ban
Dari ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha, beliau mengatakan : “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa berpuasa, sampai kami katakan bahwa beliau tidak berbuka. Beliau pun berbuka sampai kami katakan bahwa beliau tidak berpuasa. Aku tidak pernah sama sekali melihat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam berpuasa secara sempurna sebulan penuh selain pada bulan Ramadhan. Aku pun tidak pernah melihat beliau berpuasa yang lebih banyak daripada berpuasa di bulan Sya’ban.” (H.R. Bukhari no. 1969 dan Muslim no. 1156)
Dari Usamah bin Zaid, beliau berkata : “Katakanlah wahai Rasulullah, aku tidak pernah melihatmu berpuasa selama sebulan dari bulan-bulannya selain di bulan Sya’ban”. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Bulan Sya’ban adalah bulan di mana manusia mulai lalai yaitu di antara bulan Rajab dan Ramadhan. Bulan tersebut adalah bulan dinaikkannya berbagai amalan kepada Allah, Rabb semesta alam. Oleh karena itu, aku amatlah suka untuk berpuasa ketika amalanku dinaikkan.” (H.R. An Nasa’i. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini hasan).
6.      Puasa pada hari-hari putih/Shaum 3 hari setiap bulan
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata : “Kekasihku (yaitu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam) mewasiatkan padaku tiga nasehat yang aku tidak meninggalkannya hingga aku mati: 1- berpuasa tiga hari setiap bulannya, 2- mengerjakan shalat Dhuha, 3- mengerjakan shalat witir sebelum tidur.” (HR. Bukhari no. 1178)
Dari Ibnu Milhan Al Qoisiy, dari ayahnya, ia berkata,
كَانَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- يَأْمُرُنَا أَنْ نَصُومَ الْبِيضَ ثَلاَثَ عَشْرَةَ وَأَرْبَعَ عَشْرَةَ وَخَمْسَ عَشْرَةَ . وَقَالَ هُنَّ كَهَيْئَةِ الدَّهْرِ
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa memerintahkan pada kami untuk berpuasa pada ayyamul bidh yaitu 13, 14 dan 15 (dari bulan Hijriyah).” Dan beliau bersabda, “Puasa ayyamul bidh itu seperti puasa setahun.” (H.R. Abu Daud no. 2449 dan An Nasa’i no. 2434. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih)
7.      Puasa Bulan Dzulhijjah (Arafah)
Dari Abu Qotadah, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
صِيَامُ يَوْمِ عَرَفَةَ أَحْتَسِبُ عَلَى اللَّهِ أَنْ يُكَفِّرَ السَّنَةَ الَّتِى قَبْلَهُ وَالسَّنَةَ الَّتِى بَعْدَهُ وَصِيَامُ يَوْمِ عَاشُورَاءَ أَحْتَسِبُ عَلَى اللَّهِ أَنْ يُكَفِّرَ السَّنَةَ الَّتِى قَبْلَهُ
Puasa Arofah (9 Dzulhijjah) dapat menghapuskan dosa setahun yang lalu dan setahun akan datang. Puasa Asyuro (10 Muharram) akan menghapuskan dosa setahun yang lalu.
(H.R. Muslim no. 1162).

 By : Ganjar Kamaludin Kamil